Mimpi Abang Bagai Inspirator Bangsa 'Habibie'

Siapa yang tak kenal dengan pesawat terbang? Mungkin ia memang hidup di ujung kutub yang tak dapat melihat terbangnya pesawat. Alat transportasi hasil karya anak bangsa negri ini. Belaulah bapak inspiratory negri tanah air, Habibie.

Pada kesempatan ini, aku bercerita tentang perjuangan abangku yang terinspirasi dengan pembuat pesawat. Ia memang tak terlahir dari keluarga bangsawan juga hartawan. Namun, cita-citanya sepintar dan secerdas pak Habibie membuatnya semangat untuk masuk kuliah di ITB.

Awal masuk ITB melalui jalur bidikmisi. Karena bukan rejeki abang, ia tak dapat masuk. Kedua kalinya, ia mendaftar lewat jalur SBMPTN ke ITB juga. Abang di uji kembali untuk dapat masuk ke perkuliahan sama seperti inspirator.

Ia terinspirasi karena ilmu teknik mesin pak Habibie. Setelah dua kali gagal masuk ITB, ia menyadari kekurangannya juga akan ekonomi yang memang tak sepadan. Akhirnya ia memutuskan untuk masuk pada universitas bawahannya ITB, yaitu POLBAN.

Abang kembali melalui ujian-ujian masuk dengan berbagai tes. Awal daftar melalui jalur SBMPTN, abang gagal. Akhirnya, ia mencoba kembali pada pendaftaran selanjutnya dengan jalur umum. Dan akhirnya sebuah rejeki yang tak disangka, doanya terkabul untuk menggapai mimpi seperti pak Habibie.

Habibie patut dicontoh!

Tidak semua orang tahu akan sang inspiratory. Dari usaha abang yang ingin seperti Habibie, aku tahu siapa sosoknya. Aku tahu secara umum ia presiden yang dilengserkan karena menjalankan tugasnya dengan seamanah mungkin.

Aku juga tahu, Habibie pergi ke negri Jerman karena diusir negri Indonesia. Padahal kenyataannya tidak tahu mana yang benar. Ada yang mengatakan Indonesia tidak bisa menggaji Habibie. Atau memang benar-benar diusir setelah lengsernya beliau. Sebuah pertanyaan besar bagiku yang menjadikan sosok baiknya pak Habibie adalah inspirasi bagi anak bangsa sekarang.

Alkisah, konon katanya ada seorang wanita luar negri yang ingin mempunyai anak secerdas Habibie. Akhirnya ia menawarkan diri untuk membeli spermanya beliau agar dapat dibuahi pada fase bayi tabung. Karena pak Habibie orang yang taat pada Allah, syari’at dan agama, ia menolak tawaran itu. Walau ia akan mendapatkan uang banyak. Sebuah komitmen yang bagus, taat beribadah walau dunia mengelilinya.

Adakah Habibie di tahun 2016?

Aku memang tak secerdas abang dalam hal matematik juga ilmu teknik. Tapi, aku berharap abang bisa menjadi Habibie di masa depan. Orang yang dapat menjaga amanah baik di dalam maupun luar negri.

Melihat adanya lomba event-event pada acara menyambut Habibie yang ke-80. Aku sangat semangat pemuda. Setelah penyambutan kemerdekaan yang ke-71. Walau kemerdekaan kita sama seperti dijajah, karena anak muda sekarang sedang dijajah. Oleh siapa? Oleh musuh Indonesia, yang ingin menghancurkan pemudanya sebagaimana dulu ada musuh yang ingin menghancurkan Habibie.

Lomba yang sangat menginspirasi. Sehigga aku menuliskan link ini. “Pameran foto Habibie dan gebyar aneka lomba yang diselenggarakan berbagai komunitas yang tergabung m dalam Friends Of Mandiri Museum. Pameran ini dibuka untuk umum mulai 24 Juli 2016 hingga 21 Agustus 2016 di Museum Bank Mandiri, Kota Tua – Jakarta Barat.”

Semoga tentang Habibie ini dapat menginspirasi kita semua para pemuda. Siapa lagi yang akan memajukan negri ini setelah Habibie berumur 80 tahun selain kita para pemudanya.

#Habibie80 #omancincaucilowa #alfathcuingcincau @alfath2010 @museum_mandiri